Entah sudah berapa lama saya ingin sekali menulis sebuah blogpost
dengan judul di atas. Sebuah frase yang melekat dalam benak saya,
seakan tak mau lepas…. Setiap saat saya bisa mendengar dia berteriak
memanggil-manggil saya, minta diwujudkan dalam sebuah bentuk tulisan
yang bisa dilihat dan dibaca oleh semua orang…
Hah? Koq bisa??
Ataukah itu saya yang sebenarnya berteriak-teriak minta tolong?
Saya dan benak saya yang sudah terlalu penat dan hampir meledak?
Saya dan benak saya yang minta didengar?
Ah, apapun itu, yang pasti saya mau berbagi. Saya mau bercerita dan
bercerita… Berbagi dengan kalian semua tentang apa yang saya punya di
dalam pikiran saya…
Akhir-akhir ini, tetiba saya menyadari bahwa saya menghadapi cukup
banyak “kerikil” dan bahkan “bebatuan kecil” dalam hubungan saya dengan
beberapa sahabat saya. Bingung? Mungkin. Jengkel dan marah? Sudah pasti.
Sedih? Duh, apalagi.
It takes years to build a friendship. And it takes seconds only to destroy it to pieces…
Ya, mungkin kalimat di atas paling bisa menggambarkan apa yang akhir2
ini terjadi dengan saya dan sahabat-sahabat saya. Seperti sebuah
hubungan pacaran, persahabatan juga tidak lepas dari yang namanya
selisih pendapat, pertengkaran kecil maupun besar, adu mulut sini, adu
mulut sana, cemburu sini, cemburu sana, dan blah blah blah yang lainnya…
Pernah suatu ketika, saya bertengkar hebat dengan salah satu sahabat
saya. Tidak perlu dijelaskan pastinya alasan kami bertengkar waktu itu,
garis besarnya adalah saya kurang setuju dengan cara dia memperlakukan
teman kami yang lainnya. Saya merasa dia sudah keterlaluan, di saat dia
merasa bahwa itu semua biasa saja. Dan tiba-tiba saja saya mencecar dia
dan memaparkan apa yang seharusnya dia lakukan… Bahwa dia seharusnya
begini… Dia seharusnya begitu… Nggak boleh begini…. Nggak boleh begitu…
dan seterusnya…. Dan seterusnya…. Dan sudah bisa ditebak kan apa yang
terjadi selanjutnya. Kami sudah seperti 2 mata pedang beradu, penuh
emosi, tidak ada satupun yang mau mengalah ataupun mengaku salah.
koq gaya..???
BalasHapustp masih jelek ahahaha